22 : 26
Rindu ini belum juga mendapatkan jalan pulang,
Entah dimana letak kesalahannya, atau mungkin aku yang terlalu merindukan mu.
Sampai-sampai aku tidak sadar bahwa aku hanya orang ketiga dalam hatimu...
Kamu tahu,merindukan mu itu sama seperti saat aku memeluk angin..
Hampa..
Dan kamu tahu?
Mencintai mu itu sama seperti ketika aku memeluk kaktus,semakin erat aku memeluknya makan semakin sakit rasanya..
Dan aku pun tau jika kamu sudah memiliki,
Jika kamu masih saja belum bisa melupakan masa lalu..
Tapi sungguh, Aku menikmati setiap proses yang terjadi saat merindukan mu, saat aku mencintai mu..
Aku siap sakit seperti ini, karena aku berani mencintai mu..
Dan pada akhirnya,
Aku siap untuk mundur...
Bukan karena aku lelah atau aku menyerah,
Tapi lebih kepada, aku ingin kamu tenang dengan hanya satu hati. Cukup
No comments:
Post a Comment